Menu Tutup

Tips Merawat Komponen Rolling Door

rolling door garage

Beberapa Tips merawat komponen rolling door.

  1. Rel atas dan roa atas.

Anda harus memperhatikan rel atas tidak sampai kering atau selalu pakai pelumas, karena apabila rel atas kering akan berpengaruh pada pergerakan roda tas sehingga saat membuka dan menutup pintu akan terasa berat. Agar rel atas dan roda atas tidak kering pastikan selalu memberikan grease atau dikenal dengan gemuk.

  1. Rel bawah.

Pastikan rel bawah selalu bersih karena apabila ada koran, sampah didalam rel menghambat kelancaran pergerakan roda bawah. Dan pastikan rel bawah selalu kering, kalau rel bawah basah (air genangan) akan berimbas pada roda bawah berkarat sehingga roda bawah akan cepat rusak.

Tips Merawat Komponen Rolling Door

 

  1. Engsel, Sayap Roda atas atau Roda bawah dan Grendel.

Pastikan komponen ini selalu dikasih pelumas, karena komponen ini kering akan mengakibatkan pergerakan pintu jadi kaku atau kadang mengeluarkan suara berisik saat membuka dan menutup pintu rolling door.

Pada intinya agar komponen rel pintu garasi Anda tetap Awet dan tahan lama. Lakukanlah pencegahan secara berkala minimal sebulan sekali. Tujuannya apabila ada kerusakan dapat diketahui lebih awal dan secepatnya dilakukan perbaikan.

Beberapa jenis pintu garasi yang sering digunakan.

  1. Pintu garasi sliding.
  2. Pintu garasi geser ke belakang.
  3. Pintu garasi otomatis.
  4. Pintu garasi rollig door.

Komponen pintu garasi rolling door.

  1. Pilar samping.

Tiang yang berada di sisi kiri dan kanan.

Berfungsi sbeagai guide rail, untuk penahan dan rel saat pintu dioprasikan digulung atau diulur.

  1. Pilar As.

Besi kokoh yang menjadi tumpuan berat beban.

Bagian ini umumnya terintegrasi dengsn box rolling yang menjadi pengendali mekank dari jenis pintu rolling door.

  1. Bagian besar dan lebar yang menjadikan daun pintu dari rolling door.

Bila jarang merawatnya, Anda pun kesusahan untuk membuka dan menutup karena jalan relnya macet.

Beberapa tips merawat rolling door rumah.

  1. Perhatikan posisi bagian kanan dan kiri rolling door.
  2. Sebaiknya menarik rolling door dengan pelan – pelan.
  3. Pemakaian rolling door sebaik tidak di banting.
  4. Lakukan pemakaian yang benar dan wajar.
  5. Berikan pelumas pada rolling door.
  6. Slat daun tidak naik dengan rata.
  7. Pastikan lintasan bebas dari sampah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *